EQUIL mungkin masih asing di telinga kebanyakan masyarakat Indonesia. Namun merk air mineral murni ini sudah cukup dikenal kalangan menengah atas dan ekspatriat. Equil kerap hadir di meja restoran fine dinning, hotel bintang lima, hingga meja Istana Negara saat rapat kabinet.
Jika melihat
penampilan kemasannnya yang elegan, banyak orang akan mengira Equil adalah
minuman impor. Namun Equil merupakan air mineral murni asli Indonesia produksi
PT. Equilindo Lestari milik Morgen Sutanto. Di Vila D’Equilibrium, pabrik
pengemasan Equil yang terletak di kaki Gunung Salak, Sukabumi, Jawa Barat.
Equil dikemas dalam
botol kaca hijau dengan lekuk elegan. Ia memiliki dua varian produk yaitu
natural (tawar) dan sparkling (bersoda). Harganya pun relatif lebih mahal, 1
botol Equil 380 ml setara dengan 20 kali harga air minum kemasan biasa. Karena
kemurnian dan kandungan mineral anorganik yang dimiliki, produk Equil juga
digunakan untuk berbagai terapi kesehatan. Varian Equil Hydra Tera ini yang
biasa dikonsumsi untuk terapi.
Hingga saat ini,
Equil adalah produsen lokal satu-satunya yang memegang merk air mineral alami.
Produk yang berasal dari mata air Gunung Salak ini mantap bersaing dengan merk
air mineral impor asal Perancis, seperti Evian dan Perrier.
Produk yang dipasarkan
Banyak brand
internasional yang ternyata asli dari Indonesia, namun kebanyakan dari
masyarakat Indonesia tidak mengetahuinya. Terlebih jika produk tersebut
memiliki packaging yang bagus dan telah dikenal oleh masyarakat mancanegara.
Salah satunya yang mungkin saja Anda tidak sadari, produk minuman,
air mineral Equil. Dilansir dari equil-mineralwater.com,
Rabu (3/6/2015), Equil pertama kali di produksi pada tahun 1998 di Villa
D'Equilibrium, Sukabumi, Indonesia.
Tekstur dari Equil juga unik, lembut
dan memiliki rasa yang segar. Dikemas secara ekslusif dalam botol kaca untuk
menjaga kualitas alam.. Equil tersedia dalam dua varietas, yaitu alami dan
sparkling. Minuman ini sangat nikmat di minum dalam keadaan dingin, namun tanpa
ditambahkan es. Ini merupakan brand minuman
yang telah go Internasional.
Membanggakan bukan?
EQUIL Sebagai Produk Superbrands |
Strategi Pemasaran
Equil tidak secara
langsung mengikis pangsa pasar AQUA yang bermain di kelas lebih bawah. Namun
produk tersebut sangat mengganggu pasar produk bersama AQUA dan Danone yakni
Evian dan Volvic yang dipasarkan Grup AQUA. Apalagi harga yang dipatok Equil
lebih rendah dari harga yang dipatok Evian yang dihargai lebih dari Rp 20 ribu.
Sementara kemasannya tampak jauh lebih mewah mengikuti desain botol anggur dan
terkesan produk impor. Harga Equil berkisar Rp 10 ribu hingga Rp 20 ribu per
botol ukuran 330 ml.
Morgen sengaja
membuat desain botol mewah serta desain gambar menarik yang menyimbol kehidupan
dan alam seperti matahari, air, daun dan wanita. Terlebih, pada kemasannya
dicantumkan kata-kata Bottled at source
at villa D’ equilibrium yang seolah-olah sebuah lokasi di luar negeri. Willy Sidharta menganggap kalimat
tersebut menyesatkan karena vila yang dimaksud sesungguhnya berada di areal
seluas 3 hektar di Cimelati, Sukabumi bukan di luar negeri. Hal itu berbeda
dengan AQUA yang menyebut produknya dengan jujur yakni berasal dari air sumber
pegunungan (mountain spring water).
Namun, strategi
pemasaran yang ditempuh Equil memang cerdik karena mampu menerobos dinding
istana serta memasok acara-acara khusus seperti konferensi OPEC sehingga
citranya semakin melambung.
Hasilnya dalam tempo
setahun saja Equil berhasil menguasai 80% pangsa pasar di kelas super premium.
Pasar di kelas ini lumayan besar karena dapat mencapaiu US$ 500 ribu per tahun.
Dari sekitar 100
hotel berbintang 4 dan 5 yang ada di Indonesia, hanya beberapa gelintir
sajayang belum menyediakan Equil karena masih terikat kontrak dengan Evian atau
Perrier.
Negara Tujuan Pemasaran
Pada saat diluncurkan
ke pasaran, produk ini dimonopoli oleh pasar Eropa sehingga lebih dikenal oleh
masyarakat Eropa. Hal ini karena produk ini mengusung konsep yang ekslusif,
sehingga meskipun terkenal di pasar Eropa, sebagian masyarakat kelas atas
Indonesia mengenal produk ini. Namun, mereka tidak menyadari produk minuman
yang peruntukkan untuk kaum sosialita ini asli buatan dalam negeri.
Produk ini
mendapatkan tempat di pasar Eropa dan di hati masyarakat kelas atas, karena
kualitas yang dimilikinya terbukti baik. Equil hanya di produksi dalam jumlah
terbatas, di Villa D'Equilibrium. Sumber airnya pun murni dari alam tanpa
adanya pemompaan atau tindakan teknologi lainnya.
Minuman ini juga sudah merambah pasar dunia, seperti Singapura, Australia,
Hongkong, Arab Saudi dan Italia. Desain botolnya yang ekslusif dan kualitas air
yang memenuhi standar kualifikasi Internasional, menjadikan Equil minuman kelas
Internasional. Berikut beberapa strategi yang dilakukan oleh Equil dalam
menembus pasar Internasional.
a. Menentukan Segmentasi Pasar berdasarkan Psikografis
PT. Equilindo Lestari memfokuskan sasaran konsumen yang ingin dibidik
hanya untuk konsumen kelas atas dan menengah yang memiliki gaya hidup high
class dan sadar akan pentingnya kesehatan. Dimensi dari produk berkualitas
cukup banyak: performance, feature, reliability, conformance, durability,
servicebility, aesthies dan perceive quality. Equil mencoba menampilkan
‘nilai’ dengan kemasan mewah, mutu yang tinggi, distribusi, yang terbatas ditempat
mewah dan layanan yang prima, kesemuanya adalah diferensiasi untuk mendukung
positioning yang dilakukan. Penamaan atau pemberian merek ‘equil’ ytang terkesan produk asing, pemakaian bahasa
asing dalam kemasan yang seperti menyamarkan identitas Equil sebagai produk
lokal, sengaja dilakukan juga untuk menonjolkan positioning.
b. Saluran Distribusi yang sudah ditentukan
PT. Equlindo Lestari yang memposisikan dirinya sebagai suatu produk
premium, berusaha mengkomunikasikan ‘posisi’nya itu dalam segala aspek. Dari
segi distribusi misalnya, Equil hanya melempar produknya ke hotel-hotel dan
cafe mewah (sekitar 70%), hypermarket atau supermarket besar, dan beberapa
lokasi eksklusif lain (Lapangan golf, konser musik klasik, dan lain -lain)
Perbandingan
Produk Equil dengan Produk lain
Berikut adalah beberapa kelebihan dan
kekurangan dari
EQUIL berdasarkan hasil
sampling survei dari pengguna langsung:
Kelebihan
Equil Mineral Water
|
Kekurangan
Equil Mineral Water
|
Gengsi
|
Harga yang relatif mahal
|
Botol kaca sulit dibawa kemana-mana
|
|
Air dengan kesegaran
|
|
Air dengan tekstur yang enak
|
Alasan Apabila Go Internasional
Alasan mengapa Equil
Go Internasional karena Equil merupakan produk minuman premuim yang memiliki
kualitas terbaik di Indonesia bahkan kalangan luar pun seperti di Negara Eropa
sudah mengakui kualitas dari produk lokal ini. Dalam tempo setahun saja Equil
berhasil mengusai 80% pangsa pasar di kelas super premuim. Pasar di kelas ini
lumayan besar karena dapat mencapaiu US$ 500 ribu per tahun.
Dari sekitar 100
hotel berbintang 4 dan 5 yang ada di Indonesia, hanya beberapa gelintir
sajayang belum menyediakan Equil karena masih terikat kontrak dengan Evian atau
Perrier.
Sumber-sumber:
http://m.liputan6.com/lifestyle/read/2244645/brand-minuman-internasional-ini-ternyata-asli-indonesia